Dari Abu Hurairah RA,bahwasanya Rasulullah SAW telah bersabda, " Tidaklah ada seorang Nabipun yang tidak diberikan ayat - ayat ( tanda - tanda kenabian ) yang dengan itu manusia menjadi beriman, dan sesungguhnya apa yang di berikan kepadaku adalah wahyu yang di wahyukan oleh Allah, maka aku berharap pengikutku adalah yang paling banyak di antara nabi - nabi yang lain pada hari kiamat nanti. " ( Muslim 1/92-93 )
Dari Abu Hurairah SAW dari nabi SAW, beliau bersabda, " Demi jiwa Muhammad yang berada di tanga-Nya, tidak seorangpun dari kalangan Yahudi atau Nasrani dari umat ini yang mendengar ajaranku,kemudian ia mati tanpa mengimani risalahku, kecuali ia tergolong penghuni neraka ." ( Muslim 1/93)
Dari Shalih bin Shalih Al Hamdani, dari Asy-Sya'bi,dia berkata, " Saya pernah melihat seorang laki - laki dari dari Khurasan bertanya kepada Asy - Sya'bi," Wahai Abu Amru! orang - orang dari penduduk khurasan di daerah kami mengatakan,bahwa orang yang memerdekakan budak perempuanya lalu ia menikahinya, maka seperti orang yang menunggangi untanya sendiri." Asy-Sya'bi menjawab," Bahwasanya Abu Burdah bin Abu Musa telah memberitahuku ( satu riwayat ) dari ayahnya,bahwasanya Rasulullah SAW bersabda,'Ada tiga macam orang di beri pahala dua kali,(1) Ahli kitab yang beriman kepada nabinya,kemudian menemui masa Nabi Muhammad SAW, Lalu ia beriman, mengikuti dan membenarkanya,maka ia mendapat dua pahala. (2) Seoarang budak yang menuaikan hak Allah Azza wa Jalla dan hak majikanya,maka ia mendapat dua pahala. (3) Seorang laki - laki yang mempunyai budak perempuan lalu memberinya makan dengan baik,memperlakukanya dengan baiuk,kemudian memerdekakanya dan menikahinya, maka ia mendapat du pahala."As-Sya'bi kemudian mengatakan kepada orag Khusaran itu," Terimalah hadist ini tanpa ganjalan apapun." Laki - Laki tersebut ( orang Khusaran ) pergi ke Medinah dan bukan hanya mendapatkan hadist ini saja. ( Muslim 1/93)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar